Nepomniachtchi Mengalahkan Firouzja, Kini Menjadi Satu-Satunya Pemimpin

GM Ian Nepomniachtchi menjadi pemimpin satu-satunya dalam Turnamen Kandidat 2022 saat grandmaster Rusia itu dengan cepat mengalahkan GM asal Prancis Alireza Firouzja, yang persiapan pembukaan Najdorf-nya justru menjadi bumerang sampai ia mendapatkan skakmat dan jam yang habis ketika partai belum memasuki 40 langkah. Tiga pertandingan lainnya di babak keempat hari Selasa berakhir remis.

Palacio de Santoña memiliki beberapa tamu spesial hari Selasa sebelum babak keempat dimulai. Pada pukul 9 pagi waktu setempat, delapan anak yang beruntung di bawah usia 12 tahun memiliki kesempatan untuk duduk di kursi yang sama dan di papan catur yang sama yang digunakan oleh para grandmaster teratas, untuk memainkan dua babak pertama Intercontinental ChessKid Candidates, di mana mereka telah lolos melalui kualifikasi online. Turnamen dimainkan dengan kontrol waktu 25+5, berlangsung dua hari lagi dan dapat diikuti di sini.

Hari ini juga, karakter khusus berkunjung ke ruang pertandingan: Rey Enigma, pecatur misterius yang berbalut kostum kotak-kotak hitam putih, yang tidak mengungkapkan identitasnya tetapi yang jelas merupakan pecatur yang kuat. Rey telah muncul di televisi Spanyol dan sangat sukses di Tiktok.

Identitas penantang GM Magnus Carlsen berikutnya juga belum diketahui, tetapi kemungkinan besar penantangnya akan sama seperti terakhir kali—yaitu, jika Carlsen bersedia memainkannya lagi. Nepomniachtchi mengalahkan Firouzja, lawan pilihan Carlsen, dengan gaya yang mendominasi hari ini di mana persiapan opening sangat memainkan peran besar.

Nepomniachtchi-Firouzja 1-0

Sebelum pertandingan ini, skor 1-1 untuk masing-masing dengan hasil remis, dengan Nepomniachtchi memenangkan pertandingan klasik terakhir mereka sebagai Hitam di turnamen Superbet baru-baru ini di Romania. Itu adalah pertempuran taktis yang menakjubkan dan hari ini sekali lagi Nepo terlihat nyaman memainkan posisi bangunan yang tajam.

Perbedaannya adalah kita hampir tidak bisa melihat pertarungan nyata kali ini. Firouzja memainkan pembukaan yang telah dipersiapkan dengan baik yaitu Najdorf yang justru menjadi bumerang begitu lawannya memainkan sesuatu yang tidak ia duga. Dua langkah tidak akurat dijalankan kemudian, dan dia hampir kalah pada langkah ke-23.

Itu semua tentang posisi yang teoritis ini, di mana Putih baru saja melangkah 15.f5 untuk menyerang gajah hitam. Dalam ratusan game yang dimainkan sebelumnya, Hitam melanjutkan dengan 15...a4, sedangkan 15...Gxb3 telah dimainkan juga oleh grandmaster, tetapi Firouzja memilih opsi ketiga: 15...Gc4.

Nepomniachtchi mengatakan langkah itu membingungkannya, tetapi meskipun demikian, dia hanya menghabiskan waktu sembilan menit untuk menjawab dengan 16.Rb1.

"Saya hanya memutuskan untuk melakukan beberapa langkah logis," katanya. "Tentu saja idenya adalah 17...d5 18.exd5 Kd6 jadi saya memutuskan untuk menyela dengan langkah 18.f6. Saya tidak yakin apakah itu bagus secara objektif, tapi saya pikir saya hanya memberikan pion, menempatkan kuda saya di g3, dan setidaknya posisi saya tidak boleh lebih buruk."

Seperti yang ditunjukkan GM Rafael Leitao, 19.gxf6 mungkin merupakan langkah yang mengesampingkan persiapan Firouzja, karena beberapa permainan korespondensi diikuti dengan 19.Kg3.

Giliran Firouzja yang kebingungan, karena ia menghabiskan setengah jam untuk langkahnya yang ke-20, dan setengah jam lagi untuk langkah ke-21. Menyelipkan raja ke h8 itu bagus tetapi akan masuk akal tanpa menukarkan gajah petak terangnya. Nepomniachtchi menyebut 20...Gxf1 "sangat disayangkan" karena memberikan tempo yang penting.

Firouzja spent almost half an hour on his 20th move and just when @DanielRensch was talking about 20...Bxf1, that move was played!#FIDECandidates pic.twitter.com/R6dWagtinG

— ChesscomLive (@ChesscomLive) June 21, 2022

Posisi Hitam masih bisa dimainkan sampai dia mengorbankan pion-b nya, atau seperti yang dikatakan beberapa orang, melakukan blunder. Nepo: "Saya tidak yakin apakah dia melakukan blunder karena dia merasa cukup putus asa."

Wajah Nepomniachtchi menunjukkan bahwa dia tahu dia melakukannya dengan sangat baik. Seperti yang dikatakan IM Danny Rensch: "OMG dia memberikan wajah cemberut, saya pernah melihat wajah itu sebelumnya. Itu adalah Ian yang mengira lawannya baru saja melakukan kesalahan besar."

"That's a Ian who thinks his opponent just blundered big time," says 🎙️ @DanielRensch.

Nepo finds 24.Qxb4! and now has great chances to win his second game in the #FIDECandidates. pic.twitter.com/hnoOM91m7z

— ChesscomLive (@ChesscomLive) June 21, 2022

GM Rusia tidak punya alasan untuk tidak materialistis, mengambil pion, dan kemudian pergi, sementara Firouzja duduk di papan dengan kedua tangan di pipinya, yang paling gugup yang kami lihat sejauh ini di Madrid.

Berada di bawah tekanan waktu dengan 22 menit tersisa hingga langkah ke-40, Firouzja membuat kesalahan lain pada langkah 24. Nepomniachtchi, dengan waktu satu jam lebih, hanya menghabiskan lima menit untuk menemukan langkah kuat 25.Gb6!, sebuah langkah penting dengan ide sederhana untuk memblokir menteri hitam yang akan melangkah ke petak c7 (di mana ia akan pergi setelah misalnya 25.Me1).

Firouzja membutuhkan waktu hampir tujuh menit untuk 25…Md7, saat Nepo dalam performa terbaiknya: permainan yang cepat dan bertenaga. Dia langsung menjalankan 26.Me1 di papan.

Firouzja kemudian memiliki tiga menit tersisa untuk 14 langkah, dan di tengah perjalanan, dia hanya memiliki 35 detik tersisa untuk tujuh langkah berikutnya hingga langkah ke 40 untuk mendapatkan tambahan 60 menit.  Dia pemain catur peluru/bullet yang bagus, tapi ini terlalu berlebihan. Itu adalah permainan dengan tiga hasil: menyerah, jam habis, atau skakmat.

Setelah 35...f5, Nepomniachtchi dengan tenang menuangkan teh lagi, memandang lawannya, dan kemudian menyelesaikan permainan dengan pengorbanan benteng di h7.

Setengah tahun lalu, Nepomniachtchi mungkin telah menjadi orang tersedih karena kalah dalam pertandingannya melawan Carlsen tanpa kesempatan. Hari ini dia berada di puncak dunia lagi.

Rapport-Nakamura ½-½

Persiapan pembukaan juga memainkan peran penting dalam permainan ini, karena membantu GM Hikaru Nakamura untuk membuat hasil yang imbang lagsung dari pembukaan saat melawan GM Richard Rapport hari ini. Bintang Amerika ini pernah kalah dalam permainan melawan GM Fabiano Caruana di Chess.com Rapid Chess Championship beberapa bulan lalu dengan varian yang sama dengan Gg5 Anti-Berlin.

"Lalu saya melihat hal yang saya temukan dalam permainan ini, 7...h6, 8...g5, and 9...Ge6. Itu semua merupakan pembukaan yang telah dipersiapkan sampai langkah ke-20, itu tidak terlalu sulit,"kata Nakamura.

Rapport tidak puas sama sekali dengan permainan ini, dan mengatakan tentang pembukaannya: "Ini merupakan jenis bencana lain. Bukan bencana besar, tetapi saya tidak mendapatkan apa-apa sebagai Putih."

Para pemain dengan cepat mencapai ending di mana Hitam baik-baik saja meskipun memiliki pion tumpuk di lajur-c. Putih akan memenangkan ending pion jika seluruh benteng dan kuda secara ajaib bisa diadu dan dikeluarkan dari atas papan, tetapi itu tidak akan pernah terjadi.

Nakamura menemukan pengaturan posisi yang bagus di sayap raja dan segalanya menjadi lebih tajam saat dia memiliki gagasan untuk mendorong h4-h3 dan mengggunakan petak-f3 untuk kudanya. Rapport, yang merasa bahkan dia sedikit lebih buruk posisinya di beberapa titik, memastikan hal itu tidak terjadi dengan menjaga perwiranya untuk tetap aktif.

Nakamura sebenarnya merasa dia bisa lebih tepat dan lawannya sempat memiliki beberapa peluang, jadi mungkin hasil remis bisa dibenarkan. Kedua GM itu tersenyum sambil berjabat tangan, dan Nakamura sudah memakai jaketnya, sudah siap untuk mengakhiri permainan.

Anotasi oleh GM Rafael Leitao.

Duda-Radjabov ½-½

Dua game pertama telah berakhir tepat setelah satu sama lain, dan tidak lama kemudia GM Jan-Krzysztof Duda dan GM Teimour Radjabov juga mengakhiri permainan dengan hasil remis. Itu hanya permainan klasik kedua mereka, setelah mereka juga remis pada Tata Steel Masters 2019 di Wijk aan Zee, ketika Radjabov bermain sebagai Putih.

Dihadapkan dengan sideline lain (5.Gg5) dari variasi Anti-Berlin, Radjabov kembali membutuhkan lebih banyak waktu pada fase pembukaan daripada lawannya dan tampak berada di bawah tekanan. Duda, bagaimanapun, kehilangan keuntungan yang diklaim mesin untuknya dan Hitam baik-baik saja ketika dia menjalankan 17...f5!, sebuah langkah yang Duda "lupakan." Ini adalah cara yang baik untuk menyimpan semacam inisiatif sebelum Putih punya waktu untuk mendorong pion-a.

Itu menyebabkan banyak pertukaran dan terjadilah permainan akhir dengan dua benteng yang lebih mengarah ke hasil remis, dan pada langkah ke-41, kedua pemain sepakat untuk remis.

"Yang paling penting sebenarnya tidak kalah dalam turnamen ini. Saya berhasil melakukannya dengan relatif baik sejauh ini," kata Duda, yang mengungkapkan saat dia bersama GM Grzegorz Gajewski dan GM Kamil Miton di Madrid.

Anotasi oleh GM Rafael Leitao.

Ding-Caruana ½-½

GM Ding Liren telah menjadi lawan yang sulit bagi Caruana dalam permainan catur klasik. Pecatur nomor satu China itu memenangkan lima dari 13 game mereka, dengan hanya dua kemenangan oleh GM Amerika itu. Permainan terakhir over-the-board mereka adalah di Turnamen Kandidat sebelumnya, di mana Ding mencetak skor 1.5-0.5 dalam "mini-match" mereka.

Caruana memilih variasi Ragozin, yang dinamai sesuai nama pemain Soviet Viacheslav Ragozin (1908-1962), tidak terlalu mengejutkan karena ia telah memainkannya berkali-kali tahun lalu, dan juga sekali dalam turnamen Titled Tuesday tahun ini. Namun langkah 7...Ka5, merupakan langkah yang tidak terduga.

Langkah kuda yang tampak aneh ini telah dimainkannya hanya sekali di pertandingan over the board, dan dua kali di online.

Respons tenang Ding menghasilkan langkah yang solid tetapi tidak terlalu ambisius, dan Hitam tampak baik-baik saja sejak pembukaan. Tetapi apakah pengorbanan pionnya pada langkah 17 benar-benar diperlukan? 

Engine menyarankan 17…Md7 yang sederhana, karena pion pada b6 tidak benar-benar menggantung (b2 akan jatuh), diikuti oleh 18…Bfc8.

Caruana memang mendapatkan banyak aktivitas dengan menteri dan kuda, yang juga membuat benteng Putih menjadi pasif untuk saat ini. Namun, ending benteng tetap sedikit tidak menyenangkan untuk posisi ini, sampai sekitar langkah ke-36, ketika Caruana telah sepenuhnya dapat mempertahankan posisinya sampai teoritikal remis.

GM Amerika yang sekarang berada di urutan kedua di belakang Nepomniachtchi, akan memainkan buah Putih melawan Rapport nanti malam sedangkan Nakamura bisa banyak membantu jika dia memenangkan pertandingan putihnya vs. Nepo. 

Anotasi oleh GM Rafael Leitao.

Klasemen Sementara Setelah Babak 4

Pairing Babak 5

Liputan sebelumnya:

• Cara Menonton Turnamen Kandidat
• Nakamura Bertahan secara Mengesankan pada Hari yang Penuh dengan Hasil Remis
• Caruana dan Nepomniachtchi Menang, dan akan Bertarung untuk Menjadi Pemimpin
• Turnamen Kandidat FIDE 2022: Informasi dan Regulasi
• Caruana To Play His 4th Candidates: 'I Don't Actually Look At The Prize Fund'
• Which Candidate Has The Best Post-Pandemic Performance Rating
• Who Will Win The Candidates: The Case For Each Player
• Who Will Win The 2022 Candidates?