3 Tim Masih Bersaing untuk 2 Tempat di Final Global Chess League

Seminggu setelah dimulainya Tech Mahindra Global Chess League, hanya tiga tim yang masih memiliki peluang untuk mencapai salah satu dari dua tempat yang sangat diidamkan di final hari Sabtu. Pada Rabu malam, PBG Alaskan Knights mengalami kekalahan untuk kedua kalinya, tapi mereka masih unggul tiga poin dari Triveni Continental Kings dan Alpine Sg Pipers. Kings dan Pipers akan saling berhadapan di babak terakhir hari Jumat, yang akan menjadi pertandingan penentu.

Tim upGrad Mumba Masters, American Gambits, dan Ganges Grandmasters sudah dipastikan tidak lolos ke final, dan mereka akan memainkan pertandingan terakhir pada hari Jumat.

Hari kedelapan turnamen akan dimulai pada Kamis, 10 Oktober pukul 19:00 WIB.

Klasemen Hari ke-7

PBG Alaskan Knights 9-10 upGrad Mumba Masters

Meskipun sudah tidak lagi bersaing untuk posisi puncak, upGrad Mumba Masters berhasil membawa kembali ketegangan dalam kompetisi ini dengan memberi kekalahan kedua bagi PBG Alaskan Knights, dalam kemenangan yang sangat tipis. Dua kemenangan dengan buah Hitam untuk Knights menghasilkan delapan poin, tetapi itu belum cukup karena tiga kemenangan buah Putih dari Masters memberikan sembilan poin, ditambah satu hasil remis.

Di papan "ikon," GM Maxime Vachier-Lagrave mencetak kemenangan ketiganya di turnamen ini setelah mengalahkan GM Anish Giri. Grandmaster asal Prancis ini memiliki keunggulan kecil dalam middlegame tanpa menteri – sepasang gajah melawan gajah dan kuda – namun keunggulan itu segera dinetralisir, dan Giri mulai mendapatkan kesempatan setelah mengorbankan pion. Permainan baru diputuskan di endgame benteng, setelah kedua pemain membuat kesalahan:

Setelah awal yang buruk (tiga kekalahan dalam empat babak pertama), GM Raunak Sadhwani mulai tampil lebih baik dan menjadi pemain kunci bagi upGrad Mumba Masters. Hari ini, dia menjadi pemain pertama yang mengalahkan GM Nihal Sarin, yang sebelumnya mencatat lima kemenangan dan dua kali remis, termasuk kemenangan pertama melawan Raunak. Terlihat seolah Hitam bermain dengan kalah satu perwira karena gajah di b4 yang tidak berguna:

Raunak is all pumped after a thumping victory 👊

Watch such intense battles on Stake presents #TechMGCL season ⿢#TheNextMove #PBGvUMM | @tech_mahindra | @MahindraRise | @chesscom | @chesscom_in | @umumba | @FIDE_chess pic.twitter.com/pgOr5wscw5

— Tech Mahindra Global Chess League (@GCLlive) October 9, 2024

Ganges Grandmasters 9-12 Triveni Continental Kings

Hari ini kita menyaksikan pertandingan dengan margin kemenangan paling tipis, sekaligus pertandingan pertama tanpa hasil remis. Tiga kemenangan buah Hitam vs. tiga kemenangan buah Putih memastikan Triveni Continental Kings mengalahkan Ganges Grandmasters.

GM Viswanathan Anand memiliki karier yang luar biasa, dan tentu banyak yang berharap dia bisa tampil baik di London. Sayangnya, juara dunia lima kali ini sedang tidak berada dalam performa terbaiknya. Setelah gagal mempertahankan keunggulan di pembukaan melawan GM Alireza Firouzja, Anand memilih variasi permainan yang justru lebih nyaman bagi Hitam. Beberapa kesalahan tambahan membuat permainan segera berakhir:

Alireza Firouzja gets right back on track after yesterday's blunder to beat Vishy Anand for a 6th win in 7 games! https://t.co/bTKjxSnIxy pic.twitter.com/hjLsTomx1w

— chess24 (@chess24com) October 9, 2024

GM Teimour Radjabov akhirnya meraih kemenangan pertamanya di turnamen ini setelah mengalami tiga kekalahan dan empat hasil remis. Dia memilih pembukaan Hindia Raja, yang dulu sering ia gunakan di masa mudanya sebelum beralih ke gaya bermain yang lebih solid. Pertandingan berlangsung seru, dengan permainan agresif dari GM Parham Maghsoodloo yang awalnya unggul. Namun, seperti yang sering terjadi di Hindia Raja, pada satu titik serangan balik terjadi...

Berikut permainan lengkapnya yang telah dianalisis oleh GM Dejan Bojkov:

Alpine Sg Pipers 11-6 American Gambits

American Gambits kehilangan peluang mereka untuk mencapai final setelah kekalahan krusial melawan Alpine Sg Pipers. Tim Pipers meraih dua kemenangan dengan buah Hitam, sementara Gambits hanya memenangkan satu pertandingan dengan buah Putih.

Pertandingan pertama antara GM Magnus Carlsen vs. GM Hikaru Nakamura sangat menarik, tetapi pertandingan kedua mereka tidak memberikan banyak aksi. Yang lebih menarik terjadi di papan dua, di mana GM Praggnanandhaa Rameshbabu meraih kemenangan bagus melawan GM Jan-Krzysztof Duda:

GM Daniel Dardha menjalani turnamen yang naik-turun dengan dua kekalahan, dua hasil remis, dan sekarang dua kemenangan, setelah meraih kemenangan penting melawan GM Jonas Bjerre. Grandmaster Denmark tersebut melakukan kesalahan di endgame, dengan hanya tersisa 29 detik di jamnya (dibanding satu menit untuk Dardha):

Tech Mahindra Global Chess League 2024 terdiri dari babak penyisihan grup dan final yang diperebutkan oleh dua tim teratas. Dalam setiap pertandingan, semua anggota tim bermain dengan warna buah yang sama. Setiap permainan berlangsung dengan kontrol waktu 20 menit tanpa increment.

Liputan sebelumnya:

• Hari ke-6: PBG Alaskan Knights Hampir Amankan Spot di Final Global Chess League
• Hari ke-5: Alpine Sg Pipers Hentikan Rekor Kemenangan PBG Alaskan Knights dengan Skor 9-7
• Hari ke-4: PBG Alaskan Masih di Puncak, Triveni Continental dan Sg Pipers Terus Mengejar
• Hari ke-3: PBG Alaskan Knights Terus Memimpin; Ganges Grandmasters Raih Kemenangan Pertama
• Hari ke-2: Dominasi PBG Alaskan Knights Berlanjut di Hari Kedua Global Chess League
• Hari ke-1: PBG Alaskan Knights Tampil Mengesankan di Hari Pertama Global Chess League 2024
• Preview: Global Chess League: All You Need To Know