Warta
Shanghai Tigers & MGD1 Mengalahkan Tim Unggulan di Minggu Kedua PCL

Shanghai Tigers & MGD1 Mengalahkan Tim Unggulan di Minggu Kedua PCL

NM_Vanessa
| 0 | Liputan Acara Catur

Pada hari Kamis, Shanghai Tigers kembali membuktikan diri sebagai yang terdepan, setelah meraih skor 2-0 dengan mengalahkan Blitz―tim dengan rating lineup tertinggi di minggu kedua Pro Chess League. Sementara itu, MGD1 bangkit kembali untuk mengalahkan juara PCL tiga-kali, Saint Louis Arch Bishops. 

Dua papan teratas Tigers, GM Wei Yi dan GM Ju Wenjun, memimpin tim mereka menuju kemenangan, keduanya mencetak tiga poin meski lineup lawannya terdiri atas GM-super Alexander Grischuk dan Maxime Vachier-Lagrave dengan rating rata-rata tim 2612 (sebelum penyesuaian rating). Khususnya Ju Wenjun yang mengalahkan pecatur yang ratingnya jauh lebih tinggi, Ju tidak terkalahkan dan mencetak kemenangan gemilang melawan Vachier-Lagrave di babak terakhir.

Skor 3,5 dari GM Fabiano Caruana untuk Saint Louis Arch Bishops tidak cukup untuk mengatasi lineup MGD1 yang solid dan seimbang, yang dipimpin oleh GM Arjun Erigaisi dengan setiap pemain yang setidaknya mencetak skor 50%.

PCL akan dilanjutkan pada hari Jumat, 24 Februari 2023 pukul 22:30 WIB, dengan pertandingan antara Berlin Bears vs. Croatia Bulldogs dan Gotham Knights melawan California Unicorns.

Cara Menonton PCL
Anda dapat menonton Pro Chess League 2023 di Chess.com/id/TV. Anda juga dapat menikmati pertandingan di channel Twitch kami dan menonton seluruh siaran langsung kami di YouTube Chesscom Indonesia. Seluruh permainan juga dapat diikuti dari Halaman Event kami.

Siaran langsung pertandingan tersebut, dipandu oleh GM Robert Hess dan Aman Hambleton


Shanghai Tigers 10.5 - 5.5 Blitz 

Tigers pasti sangat bersemangat setelah meraih kemenangan minggu lalu melawan Arch Bishops, karena mereka bertarung dengan percaya diri melawan lineup sengit tim Blitz. Mereka merebut keunggulan dari babak pertama dengan kemenangan dari papan teratas Tigers, Wei Yi.

Menghadapi King's Indian Attack melawan Sisilia-nya, grandmaster China tersebut menggeser perwiranya ke sayap raja untuk menyulap serangan ganas vs. GM Alexandre Bacrot, mencetak satu-satunya kemenangan di babak pertama. Dapatkah Anda menemukan kombinasi yang Wei Yi mainkan?

Di babak kedua, unggulan kedua Ju Wenjun mengalahkan Bacrot dalam middlegame kuda dan dua pion vs. benteng, Ju dengan berani memajukan pion di sayap rajanya, meski membuka pelindung untuk rajanya sendiri.

Meskipun Vachier-Lagrave mengalahkan papan empat Tigers, GM Lou Yiping, jaring mat Wei Yi saat krisis waktu melawan GM Kateryna Lagno menetralkan poin dari Grandmaster Prancis tersebut.

Di babak ke-3, Vachier-Lagrave memberikan Wei Yi kekalahan pertamanya di liga, dengan pengorbanan kuda yang spekulatif untuk merobek sayap raja hitam dan mengejar raja lawan.

Raja Wei Yi yang tak kenal takut menemui ajalnya.

Ju Wenjun berhasil menahan remis melawan Grischuk dalam ending perwira kuda vs. gajah yang menantang.

Di babak keempat, Lagno menciptakan serangan berbahaya vs. GM Xu Yi, dan berpeluang untuk memenangkan pertandingan dalam kombinasi yang mematikan. Dapatkah Anda menemukan peluang yang terlewatkan?

Bintang di babak final adalah Ju Wenjun, yang mengalahkan Vachier-Lagrave dengan kombinasi dinamis dalam permainan menyerang, Ju menghilangkan seluruh upaya serangan balik dari sang juara dunia catur kilat 2021 itu. Game luar biasa dari juara dunia wanita ini adalah Game of the Day kami, yang telah dianalisis GM Rafael Leitao.

Dengan kemenangan kedua berturut-turut ini, Shanghai Tigers kurang satu kemenangan lagi untuk mencapai babak playoff.

Saint Louis Arch Bishops 6.5-9.5 Team MGD1

Di babak pertama, MGD1 memperoleh keunggulan satu poin dengan kemenangan serangan miniatur Erigaisi vs. FM Rochelle Wu. Segera setelah diagonal gajah petak gelap fianchetto dari grandmaster India itu terbuka di a1-h8, bidikan mematikan mengarah ke raja  Wu yang telah rokade panjang.

Di babak ke-2, Caruana mengalahkan GM Harika Dronavalli dalam duel yang sengit.

Namun, kemenangan Juara AS itu dibatalkan oleh kemenangan dari Erigaisi dan GM Amin Tabatabaei, meningkatkan keunggulan Tim MGD1 menjadi dua poin.

Di babak ketiga, Akobian memperoleh sedikit keunggulan posisi di sayap menteri dan secara bertahap mengubahnya menjadi ending benteng yang menang melawan IM Mittal Aditya. Caruana juga memenangkan permainannya melawan Tabatabaei dengan memanuver kudanya ke pos terdepan yang kuat dan kemudian membuat jaring mat.

Terlepas dari upaya ini, MGD1 menjaga keseimbangan dengan kemenangan dari Erigaisi dan Dronavalli. Babak yang menentukan namun berakhir seri 2-2, membuat Arch Bishops tertinggal dua poin menuju babak final.

Caruana kembali mendapatkan poin untuk tim, menyelinap kombinasi mat melawan sesama papan satu, Erigaisi.

Namun, MGD1 menutup peluang lebih lanjut dengan membalas kemenangan di papan tiga dan empat, termasuk kemenangan Harika vs. Akobian dengan mengonversi pion ekstra dengan teknik ending yang sangat baik.

Meski Arch Bishops memiliki Caruana dengan skor tertinggi 3,5 poin, performa tim MGD1 yang solid dan konsisten memenangkan pertandingan.

Dengan kemenangan ini, Tim MGD1 melompat ke tengah papan peringkat dengan skor 1-1. Di sisi lain, yang mengejutkan banyak orang, juara tiga-kali Arch Bishops berada di posisi 0-2 dan akan menghadapi pertandingan yang harus dimenangkan minggu depan untuk menghindari eliminasi.


Pro Chess League (PCL) adalah liga catur online utama untuk tim dari seluruh dunia. Kejuaraan ini menampilkan 16 tim yang bertanding catur cepat untuk mendapatkan bagian dari total hadiah $150,000.

Kejuaraan utama akan berlanjut sepanjang Februari dan Maret, yang menampilkan pemain top seperti GM Magnus Carlsen, Daniel Naroditsky, dan Hikaru Nakamura.


Liputan sebelumnya:

NM_Vanessa
NM Vanessa West

Vanessa West is a National Master, a chess teacher, and a writer for Chess.com. In 2017, they won the Chess Journalist of the Year award.

You can follow them on X: Vanessa__West

Selengkapnya dari NM NM_Vanessa
Nakamura Tak Terhentikan vs. Nihal, Naroditsky Mengalahkan Sevian

Nakamura Tak Terhentikan vs. Nihal, Naroditsky Mengalahkan Sevian

Sevian Mengalahkan Firouzja; Nakamura, Nihal, dan Naroditsky Melaju ke Semifinal

Sevian Mengalahkan Firouzja; Nakamura, Nihal, dan Naroditsky Melaju ke Semifinal