Tim India Memimpin Setelah Kekalahan Ding Liren Menyebabkan China Tertinggal

GM Arjun Erigaisi dan tim India memasuki hari istirahat di Olimpiade Catur FIDE ke-45 dengan skor sempurna. Kemenangan Arjun di babak enam melawan GM Sanan Sjugirov membantu India menang 3-1 atas Hungaria. Hasil ini membuat India memimpin, sementara China ditahan imbang oleh Vietnam setelah GM Liem Le mengalahkan Juara Dunia Ding Liren. GM Magnus Carlsen dan Fabiano Caruana gagal menang di pertandingan krusial mereka, sehingga Norwegia kalah dari Iran. Di sisi lain, unggulan utama Amerika Serikat imbang melawan Rumania.

Di Olimpiade Catur Wanita FIDE ke-45, India juga memimpin setelah IM Divya Deshmukh mencetak kemenangan di papan tiga, mengalahkan Armenia dengan skor 2.5-1.5. Georgia dan Polandia berada di posisi kedua, satu poin di belakang India. IM Salome Melia dari Georgia menang dari posisi kalah untuk membawa timnya mengalahkan Mongolia dengan skor 2.5-1.5, sementara IM Oliwia Kiolbasa dari Polandia membantu timnya menang 2.5-1.5 atas China, memberikan kekalahan kedua berturut-turut bagi China.

Babak ketujuh Olimpiade Catur FIDE 2024 akan dimulai pada hari Rabu, 18 September pukul 20:00 WIB.

• Kategori Terbuka
• Kategori Wanita
• Tim Indonesia

Kategori Terbuka

China hanya mampu bermain imbang melawan Vietnam, sementara India terus mempertahankan kemenangan sempurna di Olimpiade Catur 2024.

Lihat hasil selengkapnya di sini.

Untuk pertama kalinya, ada tim yang berhasil memimpin sendiri. Pertandingan India vs. China di babak tujuh akan menjadi kesempatan bagi China untuk kembali merebut posisi terdepan, sekaligus menjadi pratinjau pertarungan Kejuaraan Dunia antara Ding Liren vs. GM Gukesh Dommaraju.

Empat tim, termasuk India dan China yang merupakan unggulan kedua dan ketiga, memasuki babak enam dengan skor sempurna 10/10. India terus menunjukkan kepercayaan diri penuh, melampaui ekspektasi seperti di lima babak sebelumnya.

Hanya GM Praggnanandhaa Rameshbabu yang tampak tertekan, namun dia berhasil menahan imbang GM Peter Leko tanpa banyak masalah. GM Richard Rapport mengakhiri rekor kemenangan Gukesh dengan hasil remis.

Sekali lagi, Arjun tampil luar biasa dengan enam kemenangan dari enam babak, dan kini memiliki live rating 2791.3—2800 sudah di depan mata, dan pertanyaannya hanya kapan dia akan mencapainya!

Kemenangannya melawan Sjugirov menampilkan pengorbanan pion di pembukaan, yang memberinya keunggulan waktu. Permainan middlegame dan endgame Arjun sangat presisi, sehingga lawannya tak mampu mengimbangi. Permainan ini menjadi Game of the Day kami, yang telah dianalisis oleh GM Rafael Leitao di bawah ini:

Pelengkap kemenangan India adalah kemenangan meyakinkan dari GM Vidit Gujrathi. Dengan hasil 5/6, Vidit sebenarnya bisa mencapai 5.5/6 jika saja dia menemukan langkah kemenangan melawan GM Shakhiyar Mamedyarov sehari sebelumnya. 

Vidit completes a fine win that gives India a 3-1 win over Hungary and the sole lead on 12/12 going into the #ChessOlympiad rest day! pic.twitter.com/ERfbJED9zS

— chess24 (@chess24com) September 16, 2024

Di sisi lain, China memenangkan dua babak sebelumnya dengan tiga hasil remis dan satu kemenangan, dan pola itu tampak akan terulang ketika GM Wang Yue, pemain China pertama yang mencapai rating 2700 (pada 2008) dan masuk 10 besar dunia (2010), tampil percaya diri dan mencatatkan hasil 4/4.

Jika Ding Liren berhasil mengamankan hasil remis, China akan memenangkan pertandingan... Namun, sayangnya dia gagal.

Walaupun Le Quang Liem memiliki rating lima poin lebih tinggi dari Ding, hasil ini tetap mengejutkan. Posisi endgame kalah satu pion yang dicapai Ding seharusnya bisa dipertahankan dengan mudah, seperti yang ia tunjukkan pada 2018 ketika dikenal sebagai pemain dengan pertahanan yang kuat.

Ding dengan cepat masuk ke posisi yang sudah dinyatakan kalah oleh tablebase, dan ketika dia mendapat kesempatan untuk menyelamatkan posisi, dia tidak memanfaatkannya.

Ding Liren resigns vs. Liem Le and drops out of the Top 20 — Vietnam takes a match point off China!https://t.co/UMboL9zTRx #ChessOlympiad pic.twitter.com/0Jqk5YD7rF

— chess24 (@chess24com) September 16, 2024

Hasil ini membuat Vietnam dan China sama-sama mengumpulkan 11/12 poin, satu poin di belakang India. Iran, unggulan ke-10, juga bergabung dengan mereka setelah mengalahkan Norwegia. GM Pouya Idani memanfaatkan kesalahan GM Frode Urkedal untuk mencetak poin penentu, yang membuat Carlsen harus menang melawan GM Parham Maghsoodloo agar timnya meraih hasil imbang.

Carlsen sempat unggul di pembukaan Caro-Kann dan tampak akan memenangkan permainan, namun Maghsoodloo berhasil menyeimbangkan posisi melalui serangan balik dinamis. Carlsen melanjutkan hingga langkah ke-87, namun tidak berhasil meraih kemenangan.

Parham Maghsoodloo holds a draw vs. Magnus Carlsen and Iran defeats Norway! https://t.co/ksyqCCC43G #ChessOlympiad pic.twitter.com/KaCf4aAD6I

— chess24 (@chess24com) September 16, 2024

Para tim unggulan sekarang bisa berupaya meraih 19 match-poin, yang secara historis menunjukkan bahwa mereka harus memenangkan lima pertandingan tersisa untuk memiliki peluang bagus meraih emas!

Berikut adalah skor kemenangan sejak Olimpiade dimainkan dalam 11 babak (pada tahun 2020, tidak ada Olimpiade catur secara langsung karena pandemi).

Sejauh ini, segalanya berjalan lancar untuk India, tetapi situasinya masih bisa berubah dengan cepat. China bisa menyalip dengan kemenangan di babak keenam, sementara pemenang pertandingan Iran-Vietnam juga bisa menyamai posisi puncak, kecuali jika India menang.

 Pairing Tim Olimpiade Catur 2024 Babak 7: Terbuka (Top 15)

Namun sebelum itu, ada Bermuda Party dan hari istirahat yang sangat dinantikan!

Kategori Wanita

Margin kemenangan semakin tipis saat tim-tim teratas bertemu dengan rival-rival terdekat mereka. Tiga pertandingan kunci di kategori wanita semuanya diputuskan hanya dengan kemenangan di satu papan.

Lihat hasil selengkapnya di sini..

Meskipun GM Harika Dronavalli punya peluang dalam endgame gajah vs. kuda di papan satu, dan IM Tania Sachdev hampir menang di papan empat, kemenangan tunggal dari Divya sudah cukup untuk memastikan India menang atas Armenia.

Divya unggul sejak awal setelah lawannya, GM Elina Danielian membuat kesalahan dengan langkah 15...Ka5?, yang membuat posisi Hitam kurang berkembang.

Unggulan kedua, Georgia, bertemu dengan Mongolia, tim ketiga yang mencatat skor sempurna sebelum babak ini. Setelah tiga papan berakhir remis, Melia membawa kemenangan yang sangat dibutuhkan Georgia. Ini mungkin menjadi kemenangan paling mengejutkan hari itu, terutama ketika WFM Erdenebayar Khuslen membuat taktik untuk memenangkan kualitas tanpa ada balasan dari lawannya.

Permainan belum benar-benar selesai sampai lembar skor ditandatangani, dan Melia berhasil memanfaatkan kesempatan untuk mengubah nasib negaranya di turnamen ini.

Setelah hari istirahat, pertandingan paling dinantikan adalah pertemuan antara unggulan pertama, India, dan unggulan kedua, Georgia. Akankah India terus melaju atau Georgia akan mengakhiri rekor kemenangan India yang tak terkalahkan dalam enam pertandingan? Kita harus menunggu sampai Rabu untuk mengetahuinya!

Pairing Tim Olimpiade Catur 2024 Babak 7: Wanita (Top 15)

Tim Indonesia

Kategori Terbuka: Indonesia Kalah 1.5-2.5 Melawan Finlandia

Finlandia adalah unggulan ke-56 dengan rating rata-rata 2450. Timnya diperkuat dengan 3 International Master dan 2 Fide Master. Di babak keenam Indonesia kalah tipis 1.5-2.5, meski FM Satria Duta Cahaya (2219) berhasil mengalahkan IM Mikael Agopov (2451) di papan dua, dan Zacky Dhia Ulhaq (2203) menahan imbang FM Henri Lahdelma (2331) di papan tiga. Namun, Finlandia menang di papan satu dan empat.

Meski demikian, ada partai menarik yang terjadi di papan dua, saat lawan Satria Duta melakukan satu kesalahan fatal yang langsung membuatnya menyerah. Ini terjadi saat endgame dalam posisi seimbang.

Kategori Wanita: Indonesia Kalah 1.5-2.5 Melawan Estonia

Setelah kemenangan atas Palestina, Indonesia menghadapi Estonia yang merupakan unggulan ke-38. Semua partai dari papan dua hingga empat berakhir remis. Angel Ruth Nugroho (1939) menahan imbang WIM Margareth Olde (2135) di papan dua, Evi Yuliana (1912) remis melawan WFM Sofia Blokhin (2036) di papan tiga, dan Clementia Adeline (1550) menahan imbang lawan dengan 400 poin rating lebih tinggi, WCM Grete Olde (1952) di papan empat.

Skor penentu terjadi di papan satu, saat WCM Evi Lindiawati (1940) kalah dari IM Mai Narva (2420) dalam endgame benteng dengan kalah dua pion.

Di babak ketujuh hari Rabu, tim Indonesia akan menghadapi Hong Kong di kategori Terbuka, dan Tunisia di kategori Wanita.

NM Anthony Levin berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Olimpiade Catur FIDE ke-45 adalah kompetisi tim untuk federasi nasional yang diadakan setiap dua tahun sekali. Pada tahun 2024, acara ini diadakan di Budapest, Hungaria, dengan 11 babak yang berlangsung pada 11-22 September. Di kategori Terbuka dan Wanita, tim yang terdiri dari lima pemain bertanding dalam format Swiss, dengan setiap pertandingan dimainkan di empat papan. Tim yang menang mendapatkan dua match point, dan satu poin untuk hasil remis, dengan poin papan hanya diperhitungkan jika tim memiliki jumlah poin yang sama. Pemain memiliki waktu 90 menit per permainan, ditambah 30 menit dari langkah ke-40, dengan increment 30 detik per langkah.

Liputan Sebelumnya:

• Babak 5: Arjun Mencetak 5/5 Saat India Terus Memimpin; Evi Yuliana Ciptakan Skakmat di Tengah Papan
• Babak 4: Ivanchuk Kalahkan Wesley So; Tim Indonesia Kalahkan Hungaria C di Babak Keempat Olimpiade
• Babak 3: Carlsen Bersepeda Menuju Kemenangan; Empat Langkah Brilian dari Para Pemain Indonesia
• Babak 2: Caruana Kembali ke Klub Rating 2800; Satria Duta Menaklukkan IM Slovakia
• Babak 1: Tim Indonesia Raih Kemenangan di Babak Pertama Olimpiade Catur 2024
• 2024 FIDE Chess Olympiad: 7 Talking Points
• U.S. Top Seeds, India Close 2nd As Chess Olympiad Teams Announced