Carlsen Hampir Tereliminasi dari Piala Dunia, Medina Remis
GM Magnus Carlsen menghadapi risiko tereliminasi dari FIDE World Cup 2023, setelah GM Vincent Keymer yang berusia 18-tahun memanfaatkan sebuah blunder untuk mengalahkan pemain nomor satu dunia tersebut untuk pertama kalinya. Sementara itu, GM Wesley So juga berada dalam situasi harus menang pada pertandingan kedua hari Kamis, setelah kalah dalam pertarungan melawan GM Alexey Sarana.
Di kategori Wanita, IM Medina Warda Aulia bermain imbang melawan IM Nurgyul Salimova dari Bulgaria. Keduanya menunjukkan permainan luar biasa dengan akurasi yang sama, yaitu 92.8. Medina harus memenangkan pertandingan kedua agar bisa melangkah ke babak perempatfinal. Jika hasil remis terjadi lagi, pertandingan akan berlanjut ke tiebreak.
Pertandingan kedua babak keempat akan dimulai pada hari Kamis, 10 Agustus pukul 18:00 WIB.
Dari total 24 pertandingan pada awal babak empat, hanya enam yang berakhir dengan kemenangan. Tetapi dalam keenam pertandingan tersebut, ada dua hal yang menarik perhatian dan banyak aksi yang membuat para penggemar catur betah menonton di layar.
- Kategori Terbuka: Kejutan Carlsen & So; Kemenangan Vidit, Grandelius, & Berkes
- Kategori Wanita: Medina Remis
Kategori Terbuka: Kejutan Carlsen & So; Kemenangan Vidit, Grandelius, & Berkes
Piala Dunia adalah turnamen yang penuh tantangan, dimana setengah dari peserta akan tereliminasi setiap tiga hari, dan bahkan para bintang papan atas pun tidak bisa menghindari rintangan-rintangan tersebut. Dari 20-unggulan teratas, separuh di antaranya telah tereliminasi sebelum babak empat dimulai.
Carlsen memiliki pengalaman serupa, karena pada tahun 2017, di tahap yang sama yaitu 32 besar, dia kalah dalam game pertama melawan GM China Bu Xiangzhi dan tidak mampu untuk membalasnya di game kedua. Kini, enam tahun kemudian, dia berada dalam situasi yang serupa.
Ada fakta menarik di sini, dimana Wesley So yang juga mengalami kekalahan, memiliki posisi yang sama setelah tujuh langkah.
Great minds think alike! #FIDEWorldCup pic.twitter.com/dxlDIKqxqo
— chess24.com (@chess24com) August 9, 2023
Carlsen dan So bermain dengan warna yang berbeda, karakter permainan keduanya juga berbeda, namun hasil kedua pertandingan tersebut dimenangkan oleh pemain muda yang tak diunggulkan.
Di sini, Keymer memilih 8.Gd3, sama seperti yang dia mainkan setahun yang lalu di Biel melawan GM Gukesh D, dan Carlsen jelas telah mempersiapkan diri, ia dengan cepat menjalankan sebuah ide baru dimana dia memindahkan kudanya ke h5 daripada melakukan rokade. Sampai pada satu titik, tampaknya Carlsen akan mengambil alih kendali dan memenangkan pertandingan dengan buah Hitam, tetapi kemudian Keymer menemukan sebuah taktik brilian dengan langkah 26.Kxd5!
Vincent Keymer had to foresee the brilliant 26.Nxd5! to hold the balance against Magnus Carlsen! #FIDEWorldCup pic.twitter.com/GkyOOHpRuv
— chess24.com (@chess24com) August 9, 2023
Grandmaster asal Jerman tersebut mengatakan: "Saya menemukan ide Kxd5 dimana saya berpikir setidaknya saya tidak akan memiliki masalah dan memiliki posisi yang baik. Tetapi saya tidak benar-benar percaya bahwa saya memiliki peluang untuk menang."
Penilaian tersebut tidak berubah sampai Keymer hanya memiliki sekitar lima menit sementara Carlsen masih lebih dari 40 menit. Kemudian mantan juara dunia itu memainkan langkah 36...Kc7?, tanpa sadar bahwa setelah 37.Kd6! Putih akan mendapatkan pion dengan sebuah taktik sederhana. Tentu saja, Carlsen merasa sangat terkejut.
Naroditsky: "Magnus is furious with himself for allowing, and it's not an exaggeration to say, a game-deciding blunder" #FIDEWorldCup pic.twitter.com/puhfIHrwwO
— chess24.com (@chess24com) August 9, 2023
Pertandingan tersebut menjadi Game of the Day kami, yang telah dijelaskan oleh GM Rafael Leitao di bawah ini.
Momen akhir pertandingan ini bisa sangat berpengaruh bagi jalannya turnamen, dan juga menjadi momen bersejarah bagi Keymer.
The moment world no. 1 Magnus Carlsen resigns against 18-year-old Vincent Keymer!#FIDEWorldCup pic.twitter.com/SjTYyq90PJ
— chess24.com (@chess24com) August 9, 2023
Sebelum membuat blunder satu-langkah, Carlsen tidak menunjukkan tanda-tanda kelemahan. Tetapi hal yang sama tidak bisa dikatakan untuk Wesley So, yang telah tiga kali menjadi Juara AS. Di Baku, So terlihat benar-benar tidak dalam kondisi terbaik. Dia dengan susah payah melewati babak-babak sebelumnya melawan GM Emre Can dan Jules Moussard.
Tidak hanya di atas papan Wesley So terlihat ragu-ragu. Sebagai seorang pencinta kucing, So merasa menyesal tidak bisa melihat anak kucing baru keluarganya tumbuh besar di rumahnya. Dia bahkan pernah mengucapkan "Saya berharap bisa kalah di awal." Namun, pada saat yang sama dia juga mengatakan, "Saya ingin berjuang keras" dan menambahkan:
"Ada sedikit tekanan, karena saya mencoba untuk lolos ke Turnamen Kandidat, sebab saya tidak bermain di Grand Swiss. Jadi ada sedikit tekanan, dan saya tidak bermain dengan baik di bawah tekanan."
Secara umum, pola pikirnya terasa tidak tepat, dan ini tercermin dalam kekalahan dari Sarana yang berusia 23 tahun. Kejutan ini bukan hanya tentang hasilnya, tetapi karena seberapa telak kemenangannya. Wesley So dikenal sebagai salah satu pemain yang sulit dikalahkan dengan buah Putih dalam dunia catur, tetapi Sarana membuatnya terlihat mudah.
Ini berarti bahwa So sekarang harus memenangkan pertandingan dengan buah Hitam melawan Sarana, yang dikenal sebagai pemain yang tangguh dengan buah Putih. Sebagai contoh, pada hari terakhir Kejuaraan Dunia Catur Kilat 2022, ia mengalahkan GM Hikaru Nakamura dan Carlsen dengan buah Putih dalam beberapa babak beruntun.
Ketika ditanya apakah dia lebih suka memulai pertandingan Piala Dunia dengan buah Putih atau Hitam, dia menjawab: "Saya lebih suka memulai dengan buah Putih di mana pun. Menurut saya, saya bermain jauh lebih baik dengan buah Putih!"
Hanya ada tiga game lainnya yang berakhir dengan kemenangan di kategori Terbuka, dan dua di antaranya merupakan pertandingan panjang namun mengesankan. GM Swedia Nils Grandelius merusak struktur pion GM Spanyol Jaime Santos Latasa pada langkah ke-24, dan kemudian berhasil memenangkan pertandingan dalam 101-langkah.
GM Hungaria Ferenc Berkes memulai Piala Dunia dengan kekalahan, tetapi dia bangkit kembali dan berhasil mengalahkan GM dengan rating lebih tinggi GM Boris Gelfand dan Nikita Vitiugov.
Sekarang dia telah unggul melawan salah satu legenda catur lainnya, GM Ruslan Ponomariov, yang pada tahun 2002 menjadi juara dunia FIDE termuda setelah memenangkan turnamen dengan format knockout 128-pemain. Dalam pertandingan tersebut terdapat langkah novelty yang mencerminkan catur modern. Dalam posisi dimana sebelumnya pemain akan menjaga pion-c3 atau memindahkan raja ke tempat aman dengan langkah 11.Rf2, Berkes justru memainkan 11.h4!?
Ponomariov berpikir selama 25-menit sebelum memakan pion-c3, yang mungkin tidak akurat, dan meskipun Putih tidak benar-benar memiliki keunggulan yang kuat, kemenangan dalam 45-langkah kemudian berlangsung dengan lancar.
Kemenangan tercepat pada hari itu berasal dari pemain yang mungkin paling pantas mendapatkannya, yaitu GM India Vidit Santosh Gujrathi, yang telah melalui 17 pertandingan dan dua tiebreak epik hanya untuk mencapai babak keempat. Dia menggambarkan kemenangannya atas GM Etienne Bacrot sebagai berikut:
Selain kemenangan, terdapat 11 hasil remis di kategori Terbuka, seperti pertandingan GM Ray Robson vs. Fabiano Caruana, Jan-Krzysztof Duda vs. Parham Maghsoodloo, Gukesh vs. Andrey Esipenko, dan Vasyl Ivanchuk vs. Vahap Sanal yang melihat sedikit aksi sebelum para pemain sepakat untuk remis setelah mencapai 30 langkah minimum yang diwajibkan oleh peraturan.
Tetapi juga ada beberapa pertempuran seru, termasuk pertandingan terpanjang hari itu, antara GM remaja Javokhir Sindarov vs. Arjun Erigaisi. Arjun berhasil meraih satu pion dan menekan dengan keras, namun satu kesalahan di ending benteng menyebabkan peluangnya hilang.
Pemenang Piala Dunia 2011, GM Peter Svidler terlihat memiliki keunggulan dalam pertandingannya melawan GM Nijat Abasov. Svidler melewatkan kesempatan untuk memainkan 16.Kxd5!, dan kemudian harus berjuang untuk mendapatkan hasil remis.
Mungkin pertandingan yang paling dinanti-nantikan pada hari itu adalah pertarungan antara Nakamura, peringkat dua dunia, dan bintang muda India, GM Praggnanandhaa Rameshbabu. Pertandingan tersebut tidak mengecewakan, dimana pemain berusia 17-tahun ini tampak mendominasi awal middlegame, ketika dia berhasil menempatkan pion di b4 sebelum lawannya.
Praggnanandhaa is on top with the black pieces vs. Nakamura! https://t.co/1UZVgmuO8s #FIDEWorldCup pic.twitter.com/NfPn77hKSJ
— chess24.com (@chess24com) August 9, 2023
Dalam video ulasannya, Nakamura mengatakan tentang momen tersebut: "Pada titik ini saya merasa tidak terlalu senang, tetapi saya mengatakan pada diri sendiri untuk terus melanjutkan permainan dan melangkah, dan jangan sampai membuat kesalahan, mungkin saja saya bisa bertahan!"
Pada akhirnya, Nakamura dapat melakukan lebih dari itu, ia hampir berhasil meraih kemenangan sebelum akhirnya melewatkan trik dalam krisis waktu. Di akhir pertandingan, Nakamura menawarkan remis, setelah Praggnanandhaa berhasil mengatasi masalahnya.
Praggnanandhaa accepts Nakamura's draw offer after a rollercoaster game! https://t.co/1UZVgmuO8s #FIDEWorldCup pic.twitter.com/6Y1Uk7W8V7
— chess24.com (@chess24com) August 9, 2023
Itu baru permulaan, karena kita akan menyaksikan pertandingan klasik kedua dalam semua 16 pertandingan, dengan Carlsen dan Wesley So di antara para pemain yang berjuang untuk bertahan di Piala Dunia.
Hasil Babak 4: Kategori Terbuka
Fed | Pemain | Rtg | - | Fed | Pemain | Rtg | G1 | G2 | TB |
GM Vincent Keymer | 2690 | - | GM Magnus Carlsen | 2835 | 1-0 | . | . | ||
GM Vasyl Ivanchuk | 2667 | - | GM Vahap Sanal | 2585 | ½-½ | . | . | ||
GM Wang Hao | 2709 | - | GM Rasmus Svane | 2625 | ½-½ | . | . | ||
GM Gukesh D | 2744 | - | GM Andrey Esipenko | 2683 | ½-½ | . | . | ||
GM Peter Svidler | 2688 | - | GM Nijat Abasov | 2632 | ½-½ | . | . | ||
GM Saleh Salem | 2661 | - | GM Daniele Vocaturo | 2609 | ½-½ | . | . | ||
GM Vidit Gujrathi | 2719 | - | GM Etienne Bacrot | 2662 | 1-0 | . | . | ||
GM Ian Nepomniachtchi | 2779 | - | GM Nihal Sarin | 2688 | ½-½ | . | . | ||
GM Ray Robson | 2689 | - | GM Fabiano Caruana | 2782 | ½-½ | . | . | ||
GM Jan-Krzysztof Duda | 2732 | - | GM Parham Maghsoodloo | 2719 | ½-½ | . | . | ||
GM Radoslaw Wojtaszek | 2676 | - | GM Leinier Dominguez | 2739 | ½-½ | . | . | ||
GM Wesley So | 2769 | - | GM Alexey Sarana | 2685 | 0-1 | . | . | ||
GM Nils Grandelius | 2684 | - | GM Jaime Santos | 2656 | 1-0 | . | . | ||
GM Javokhir Sindarov | 2659 | - | GM Arjun Erigaisi | 2710 | ½-½ | . | . | ||
GM Ferenc Berkes | 2615 | - | GM Ruslan Ponomariov | 2664 | 1-0 | . | . | ||
GM Hikaru Nakamura | 2787 | - | GM Praggnanandhaa R | 2690 | ½-½ | . | . |
Seluruh Permainan: Kategori Terbuka Babak 4.1
Kategori Wanita: Medina Remis
Piala Dunia Wanita memiliki jumlah peserta setengah dari kategori Terbuka, oleh karena itu memiliki satu babak lebih sedikit. Saat ini kita telah mencapai tahap 16-besar, dimana para pemain berjuang untuk mendapatkan tempat di perempatfinal. Empat pemain unggulan yang gagal mencapai tahap ini antara lain: IM Sarasadat Khademalsharieh (dikalahkan oleh Medina), GM Nana Dzagnidze, Alexandra Kosteniuk (sang juara bertahan), dan Kateryna Lagno.
Salah satu pemain unggulan yang berisiko bergabung dengan mereka adalah Humpy, yang merespons dengan buruk terhadap novelty langkah keenam Khotenashvili dan tidak pernah pulih dari situasi tersebut.
Semua pertandingan yang tersisa berakhir remis, meskipun hanya pertandingan antara WGM Zhu Jiner dan GM Tan Zhongyi yang berakhir dengan cepat. Pertandingan antara GM Anna Muzychuk dan Mariya Muzychuk berlangsung hingga 38-langkah dan beberapa jam. Pertarungan antara kakak beradik ini mungkin akan menghasilkan dua hasil remis dalam pertandingan klasik, sehingga akan melanjutkan ke babak tiebreak.
IM Teodora Injac (melawan IM Polina Shuvalova) dan IM Medina Warda Aulia (melawan IM Nurgyul Salimova) berhasil meraih keunggulan besar dengan buah Putih, namun gagal mengonversinya menjadi kemenangan.
Sementara itu, momen paling dramatis menjelang akhir pertandingan adalah saat IM Eline Roebers hampir berhasil meraih skor sempurna 7/7 di Baku.
Hasil Babak 4: Kategori Wanita
Fed | Pemain | Rating | Fed | Pemain | Rating | G1 | G2 | TB | |
GM Ju Wenjun | 2564 | - | GM Elisabeth Paehtz | 2471 | ½-½ | . | . | ||
GM Anna Muzychuk | 2504 | - | GM Mariya Muzychuk | 2511 | ½-½ | . | . | ||
IM Teodora Injac | 2415 | - | IM Polina Shuvalova | 2496 | ½-½ | . | . | ||
IM Medina Warda Aulia | 2409 | - | IM Nurgyul Salimova | 2355 | ½-½ | . | . | ||
GM Humpy Koneru | 2553 | - | GM Bella Khotenashvili | 2475 | 0-1 | . | . | ||
WGM Zhu Jiner | 2498 | - | GM Tan Zhongyi | 2523 | ½-½ | . | . | ||
IM Eline Roebers | 2419 | - | GM Harika Dronavalli | 2500 | ½-½ | . | . | ||
GM Nino Batsiashvili | 2474 | - | GM Aleksandra Goryachkina | 2557 | ½-½ | . | . |
Seluruh Permainan: Kategori Wanita Babak 4.1
Pada hari Kamis, enam pemain yang kalah di game pertama harus bangkit untuk memaksa pertandingan tiebreak hari Jumat, atau mereka akan tereliminasi dari Piala Dunia FIDE 2023.
FIDE World Cup 2023 dan Women's World Cup yang diselenggarakan di Baku-Azerbaijan, merupakan kejuaraan knockout terbesar untuk memperebutkan enam tempat di Turnamen Kandidat FIDE 2024. Kejuaraan ini dimulai pada tanggal 30 Juli dan berakhir pada tanggal 24 Agustus, dengan total dana hadiah sebesar $2,5 juta.
Liputan Sebelumnya
-
- Babak 3.3: Kejutan di Babak Tiebreak: Anish Giri dan Juara Bertahan Kosteniuk Tereliminasi, Wesley So Berhasil Bertahan
- Babak 3.2: Sindarov Kalahkan Vachier-Lagrave, Medina Cetak Sejarah Lolos ke 16 Besar Piala Dunia Wanita
- Babak 3.1: Svidler, Carlsen Meraih Kemenangan dengan Lancar; Medina Raih Skor Sempurna
- Round 2.3: Grischuk, Lagno Exit World Cup As Nakamura, So Survive
- Babak 2.2: Sejarah Tercipta: Medina Lolos ke Babak Ketiga FIDE World Cup
- Babak 2.1: Carlsen dan Unggulan Lainnya Mulai Bermain, Medina Raih Kemenangan vs. Pecatur Wanita #1 Spanyol
- Babak 1.3: Suleymanli Memenangkan Tiebreak Setelah Sembilan Kali Remis; Carlsen dan Nakamura Bersiap untuk Bertanding
- Babak 1.2: Medina Warda Aulia Melaju ke Babak Kedua FIDE World Cup 2023 Setelah Kalahkan Pecatur Filipina
- Babak 1.1: Medina Warda Aulia Memenangkan Game Pertama FIDE World Cup 2023
- Carlsen Goes For First World Cup Win
- FIDE World Cup 2023: Seluruh Informasi